BEKASI – Sebuah video yang menampilkan ulah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) meresahkan warga di Bekasi, Jawa Barat, viral di media sosial. Polisi turun tangan mengecek rumah ODGJ itu.
Dari video CCTV yang viral di media sosial, seperti dilihat Rabu (17/5/2023), tampak seorang pria yang mengenakan kaos berwarna hitam berdiri di tengah jalan. Lalu, terlihat pengendara motor wanita melintas.
Pria berbadan tambun itu tiba-tiba memutar badannya dan bergerak ke arah pemotor. Ia bergerak seakan-akan hendak memukul pemotor yang tengah melaju. Pemotor tampak oleng karena berusa menghindari aksi pria tersebut.
Kapolsek Cikarang Selatan Kompol Chalid Thayib buka suara. Chalid mengatakan pihaknya sudah mengecek ke rumah pria ODGJ itu.
Video yang beredar adalah betul dan terjadi pada Selasa 16 Mei 2023 sekitar pukul 09.00 WIB. Saat itu diduga ODGJ, saudara AAB alias Basir marah-marah di depan rumah namun tidak jelas marah kepada siapa, sambil terselip golok di pinggangnya. Kemudian ditegur oleh Bapak Esan (orang tuanya) sehingga kemarahannya reda dan goloknya disimpan,” kata Chalid dalam keterangannya.
Diketahui, AAB tinggal bersama kedua orang tuanya yaitu EH dan N di sebuah perumahan di Desa Sukasejati, Kecamatan Cikarang Selatan. Disebutkan kedua orang tuanya juga sudah lelah menghadapi ulah AAB.
“Kedua orang tuanya juga sudah sangat capek akan keadaan tersebut. Info dari orang tuanya, Saudara Basir mengalami gangguan jiwa tersebut setelah lulus kuliah dan sudah banyak tempat didatangi untuk berobat baik ke RS, pengobatan alternatif maupun Kiai tetapi tidak kunjung sembuh,” ujar Chalid.
Saat polisi mengecek ke rumahnya, Basir sedang tidak ada di rumah. Kepada polisi, E mengatakan anaknya tersebut berperilaku biasa dan mengobrol dengan tetangga saat dalam keadaan normal.
“Tetapi saat kambuh warga juga resah takut menganiaya ibu-ibu atau bahkan anak kecil. Karena menurut kabar yang beredar, Basir menguasai ilmu beladiri Taekwondo,” tambah Chalid.
“Demi keamanan bersama dan kenyamanan lingkungan, Bhabinkamtibmas meminta kepada orang tuanya agar Basir segera ditempatkan di tempat khusus terlebih dahulu supaya tidak mencelakai orang lain atau bahkan orang tuanya sendiri,” jelasnya.
EH selaku orang tua memohon waktu untuk berkoordinasi dengan anak-anaknya yang lain terkait usulan Bhabinkamtibmas.
“Rencananya yang bersangkutan akan dibawa ke Pusat Rehabilitasi Yayasan Zamrud Biru, Mustika Jaya, Kota Bekasi,” terangnya
Sumber: detik.com
Komentar