PKS Resmi Dukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar Pada Pilpres 2024

POLITIK29056 Dilihat

JAKARTA – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi mendukung pasangan Anies Baswedan-Muhaim berdasarkan hasil musyawarah Majelis Syuro (MMS) ke-9 yang dirilis Jumat (15 September).

Keputusan itu diumumkan usai rapat Majelis Syuro selama tiga jam di Kantor DPP PKS, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Hasil perundingan menghasilkan tujuh poin keputusan.

Lima di antaranya terkait dukungan terhadap calon presiden dan wakil presiden PKS, dan dua lainnya terkait sengketa lahan antara warga dan pemerintah terkait proyek strategis nasional di Pulau Rempang, Batam, dan Kepulauan Riau.

Berikut daftar hasil musyawarah Majelis Syuro (MMS) PKS ke-9 sebanyak 7 poin.

Pertama, mengukuhkan keputusan tata cara Majelis Syuro (MMS) VIII yang mengusung Anies Rasyid Baswedan sebagai calon Presiden RI pada Pilpres 2024.

Kedua, terpilihnya Abdul Muhaimin Iskandar sebagai calon wakil presiden RI mendampingi Anies Rasyid Baswedan pada Pilpres 2024.

Ketiga, mengukuhkan dan menetapkan pasangan Anies Rasyid Basweda dan Abdul Muhaimin Iskandar (AMIN) sebagai calon presiden dan wakil presiden Republik Indonesia yang resmi didukung Partai Keadilan Sejahtera pada Pilpres 2024.

Keempat, dengan terpilihnya Anies Rasyid Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar (AMIN) sebagai calon presiden dan wakil presiden Republik Indonesia, PKS optimis dapat memperkuat basis kemenangannya. dalam semangat ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathaniyah (kewarganegaraan), dan ukhuwah insaniyah (kewarganegaraan). kemanusiaan).

Kelima, mengimbau seluruh pengurus, anggota, dan keluarga PKS bekerja keras memenangkan Anies Rasyid Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar (AMIN) sebagai calon presiden dan wakil presiden Republik Indonesia pada Pilpres 2024.

Keenam, memberdayakan DPP PKS untuk menangani permasalahan yang menimpa masyarakat di Pulau Rempang, Kepulauan Riau.

Ketujuh, mengajak keluarga besar PKS dan masyarakat Indonesia untuk lebih banyak berdoa demi keselamatan bangsa dan negara kesatuan NKRI.(CNN)

Komentar