BENGKULU – Jokowi meresmikan Jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung, di Kota Bengkulu. Jokowi berharap keberadaan infrastruktur ini dapat memicu munculnya titik-titik pertumbuhan ekonomi baru.
“Alhmdulillah, pada pagi hari ini Jalan Tol Ruas Bengkulu-Taba Penanjung akan beroperasi dan ini akan menunjang mobilitas logistik, mobilitas orang, dan akan memunculkan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru,” ujar Jokowi, dikutip dari Setkab, Kamis (20/07).
Ia juga berharap jalan tol ini dapat mendukung pertumbuhan ekonomi serta peningkatan kesejahteraan masyarakat di wilayah Bengkulu.
“Kita harapkan, dengan selesainya jalan tol ini akan mempercepat pertumbuhan ekonomi, mempercepat mobilitas orang dan barang, dan kita harapkan ini bisa menyejahterakan masyarakat kita karena daya saing Bengkulu pasti akan meningkat lebih baik,” tandasnya.
Jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung memiliki panjang 16,7 kilometer dan merupakan bagian dari ruas Bengkulu-Lubuklinggau. Infrastruktur ini dibangun dengan alokasi anggaran sebesar Rp4,8 triliun.
Setalah meresmikan jalan tol, Jokowi mengatakan bahwa proses perbaikan jalan rusak oleh pemerintah pusat di sejumlah provinsi sudah mulai dilaksanakan.
“Di semua provinsi sekarang ini sudah dimulai perbaikannya, baik yang saya lihat kemarin sebelumnya di Lampung, di Jambi, di Sumut, dan di provinsi lain,” katanya.
“Paling lambat insyaallah akhir bulan Juli ini semuanya sudah jalan,” kata Presiden.
Selain itu, Ia juga menyebutkan bahwa setiap provinsi pasti terdapat jalan dengan kondisi rusak. Namun demikian, saat ini Presiden menekankan untuk melihat kemajuan jalan yang sudah mulai diperbaiki.
“Jalan rusak di semua provinsi itu ada, ini nanti yang akan kita lihat adalah jalan rusak yang sudah mulai kita perbaiki,” ucapnya.***
Komentar