Jelang Ramadhan, Polda Riau Amankan 370 Botol Miras dalam Operasi KRYD

PERISTIWA271 Dilihat

PEKANBARU – Polda Riau menggelar Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) di beberapa wilayah Kota Pekanbaru tepatnya pada Selasa malam (27/02/2024) kegiatan tersebut di laksanakan dengan di awali Apel gabungan yang dipimpin oleh Dir Reskrimum Polda Riau Kombes. Pol. Asep Darmawan, Dir Res Narkoba Polda Riau Kombes.Pol. Manang Soebekti dan Dir Samapta Polda Riau Kombes.Pol. Raswin B Sirait, di Lapangan Apel Polda Riau

Kegiatan patroli itu sendiri akan berlangsung selama 12 Hari kedepan, di Mulai dari Tgl 25 Februari sampai dengan 7 Maret 2024, Terdiri dari tim gabungan Resmob Jatanras, Dit Narkoba, Dit Samapta, serta Bid Propam Polda Riau dengan jumlah kekuatan 234 Personil, dibagi sesuai dengan tugas dan peran masing-masing.

Salah satu Tim Patroli KRYD yang dipimpin Kasubdit Jatanras Polda Riau, Kompol Lamhot, yang turun langsung kelapangan mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka persiapan menjelang Bulan Suci Ramadhan.

“Patroli KRYD malam ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas dan tindak kriminalitas menjelang Bulan Suci Ramadhan di Kota Pekanbaru,” ujarnya.

Kompol Lamhot menjelaskan bahwa patroli tersebut menyasar beberapa lokasi keramaian masyarakat, termasuk juga tongkrongan anak muda serta warung-warung yang diduga menjual minuman keras.

Dari patroli tersebut, berhasil diamankan 370 botol miras di atas 40 persen berbagai merk, dengan 220 botol ditemukan di Jalan Juanda dan 150 botol di kedai Ronald pasar bawah.

Lebih lanjut, Kompol Lamhot menegaskan pentingnya memberantas penyakit masyarakat jelang Ramadhan.

“Dampak dari miras sangat luas, termasuk kecelakaan lalu lintas, penganiayaan, dan kejahatan lainnya,” katanya.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak mengkonsumsi minuman keras dan mengajak mereka untuk membantu kepolisian dalam mengungkap penyakit masyarakat di Kota Pekanbaru.

Ratusan botol miras yang berhasil diamankan telah disita dan dibawa ke Mapolda Riau untuk proses lebih lanjut. “Semoga wilayah Kota Pekanbaru bisa tetap aman dan kondusif,” tutup Kompol Lamhot.***

Komentar