JAKARTA – Di antara ular-ular yang ada di Bumi, King Cobra jadi satu dari beberapa reptil paling ganas. Itulah sebabnya manusia menjaga jarak aman dari reptil yang sangat berbisa ini.
Dikutip dari detiknet, ular menjadi salah satu hewan yang menakutkan bagi kebanyakan orang. Sebab hanya dengan satu gigitan saja, mereka memiliki kemampuan untuk mengambil nyawa makhluk apapun di planet ini.
Pastilah mengherankan kalau ada orang yang berani bermain dengan ular yang gigitannya mampu membunuh seekor gajah sekalipun. Namun kenyataannya ada seorang bocah terekam dalam video tengah bermain dengan King Cobra raksasa.
Video tersebut viral di media sosial dan langsung menuai kehebohan warganet. Bocah yang diketahui asal dari Uttara Kannada, India itu terlihat tanpa rasa takut memegang King Cobra raksasa.
Dengan percaya diri dia menggenggam ekor ular itu, tersenyum seolah itu normal baginya. Ular yang sangat besar, tampak gelisah, melebarkan tudungnya dengan marah sambil berdiri di udara setengah dari ukuran anak laki-laki itu.
Orang-orang juga terlihat di klip berdiri dan menonton anak laki-laki itu bermain dengan ular. Ragam reaksi yang dituliskan warganet usai menonton video tersebut, semua menyampaikan rasa kekhawatiran pada bocah tersebut.
“Sangat berbahaya…. Itu juga salah satu yang tercepat dan bisa berbalik dan menggigitnya dalam sedetik…. Siapa pria penyelamat ular di sini bersamanya???” komentar seorang pengguna Twitter.
“Hal paling bodoh untuk dilakukan…. Siapa pun yang membiarkan ini harus dipenjara,” kata netizen.
“Semacam lelucon? Siapa yang melatihnya untuk melakukan ini? Apakah dia cukup dewasa untuk menanganinya?” tanya yang lain.
King Cobra
King cobra (Ophiophagus hannah) adalah salah satu jenis ular yang paling menakjubkan dan memikat di dunia. Dikenal sebagai ular raja, king cobra memikat perhatian orang-orang dengan ukurannya yang besar, keindahan kulitnya yang berkilauan, dan reputasinya sebagai pemangsa yang mematikan.
King cobra merupakan ular berbisa terpanjang di dunia, dapat mencapai panjang hingga 5,5 meter. Spesies ini ditemukan di Asia Tenggara, termasuk India, China, dan Indonesia. Salah satu ciri khas king cobra adalah tutup kepala berbentuk seperti mahkota yang dapat ditegakkan ketika merasa terancam.
Kng cobra dewasa secara fisik dapat “berdiri” dan melakukan kontak mata dengan orang dewasa, seperti yang dinyatakan oleh National Geographic. Neurotoksin kuat yang diberikan dalam satu gigitan cukup untuk melukai 20 orang secara fatal.
Salah satu mangsa utama king cobra adalah ular lain, termasuk ular berbisa yang lebih kecil. King cobra memangsa ular melalui metode yang tidak biasa yaitu dengan membelitkan tubuhnya di sekitar mangsanya untuk membuatnya tercekik.
Setelah mangsa tercebur ke keadaan lemah, king cobra kemudian menelannya utuh. Selain ular, king cobra juga memangsa reptil lain seperti kadal, dan juga bisa memangsa mamalia kecil seperti tikus.
Kehadiran king cobra dalam ekosistem sangat penting. Sebagai predator puncak, mereka membantu menjaga keseimbangan populasi hewan-hewan lain dengan mengendalikan populasi mangsa mereka.
Namun, king cobra saat ini menghadapi ancaman serius karena hilangnya habitat alami mereka dan perburuan ilegal. Aktivitas manusia seperti perusakan hutan dan perdagangan ilegal hewan eksotis telah menyebabkan penurunan populasi king cobra di alam liar.***
Editor: Redaksi
Komentar