Kereta Cepat Mulai Uji Coba, Bakal Bisa Ngebut 385 Km/Jam?

TRAVEL499 Dilihat

JAKARTA – Uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung terus dilakukan jelang operasinya di bukan Agustus. Sejak Jumat lalu, uji coba sudah dilakukan setiap harinya.

PT Kereta Cepat Indonesia-China sudah melakukan Hot Sliding Test pada jalur kereta cepat. Pengecekan uji coba dilakukan dengan menggunakan Comprehensive Inspection Train (CIT).

Dengan menggunakan CIT maka aliran listrik yang ada di jaringan OCS dapat diukur dengan lebih mendetail baik kemampuan dan kestabilannya dalam memberikan tenaga untuk sarana Kereta Cepat Jakarta-Bandung. CIT atau kereta inspeksi ini memang didesain untuk mengukur berbagai kondisi prasarana KCJB mulai dari kelistrikan, kondisi jalur, persinyalan, dan berbagai fasilitas operasi kereta cepat lainnya.

“Kali ini hot sliding test dilakukan dengan menggunakan rangkaian kereta inspeksi yang dijalankan dari Depo Tegalluar hingga ke Stasiun Halim dengan kecepatan terbatas rata-rata 60 km/jam. Dengan peralatan yang lebih lengkap, pada tahap ini kereta inspeksi digunakan untuk melakukan assessment terhadap OCS di jalur KCJB,” ujar Emir dalam keterangannya, Minggu (21/5/2023).

Setelah dilakukan tes, KCIC bersama para kontraktor dan konsultan yang ditunjuk akan melakukan berbagai evaluasi atas data-data yang didapatkan. Secara bertahap, pengetesan akan dilanjutkan ke fase pengujian untuk semua sistem secara terintegrasi.

Pada tahap tersebut KA Cepat akan dijalankan secara rutin untuk mengecek integrasi sistem persinyalan, telekomunikasi, OCS, stasiun, dan berbagai subsistem lainnya.

“Perjalanan sarana kereta cepat juga secara bertahap akan ditingkatkan kecepatannya hingga mencapai kecepatan teknis maksimalnya yaitu 385 km/jam,” ujar Emir.

Setelah seluruh tahapan tersebut dilalui dengan baik, maka akan dilanjutkan dengan sertifikasi laik operasi dari Kementerian Perhubungan dan pelaksanaan trial run KCJB.

Sumber: detik.com

Komentar