JAKARTA - Saat seorang ibu hamil banyak mengalami perubahan fisik, hal yang semakin kelihatan diantaranya perut yang makin membesar jelang melahirkan.
Seiring dengan perkembangan bayi di dalam kandungan, payudara juga mengalami perubahan ukuran karena kelenjar susu mulai bersiap untuk memproduksi ASI.
Hal Ini masih dianggap normal sampai beberapa ibu menyadari bahwa hidungnya juga ikut membesar saat hamil.
Perubahan ini mungkin membuat beberapa ibu kaget dan bertanya-tanya. Sebab, hidung tentu tidak berhubungan langsung dengan kondisi kehamilannya.
Apa sih penyebab hidung jadi membesar saat hamil? Berikut penjelasannya dari ahli, dikutip dari Kumparan Sabtu (15/7).
Penyebab Hidung Ibu Jadi Lebih Besar saat Hamil
Hidung yang berubah jadi lebih besar saat hamil merupakan kondisi normal, Moms. Biasanya ini terjadi menjelang akhir kehamilan yang disertai lendir berlebih tanpa alasan jelas. Fluktuasi hormon selama kehamilan ternyata menjadi penyebab perubahan yang satu ini.
“Perubahan hidung ini disebabkan oleh peningkatan volume darah yang terjadi akibat meningkatnya hormon kehamilan. Peningkatan volume darah sebenarnya berfungsi untuk mendukung janin, tapi semua bagian tubuh pada akhirnya ikut menerima peningkatan aliran darah selama kehamilan termasuk hidung,” jelas dokter anak sekaligus konsultan laktasi, Jessica Madden, MD, IBCLC., seperti dikutip dari Parents.
Beberapa ibu hamil juga bisa mengalami radang rongga hidung yang disebut rinitis. Kondisi ini menyebabkan bersin, hidung tersumbat, dan pilek yang terjadi pada 39% ibu hamil dan dapat mempengaruhi penampilan hidungnya.
Namun tak perlu khawatir, sebab, hidung ibu akan kembali ke ukuran semula beberapa waktu setelah melahirkan.
“Dalam kebanyakan kasus, hidung kehamilan akan sembuh sekitar enam minggu setelah melahirkan,” kata Jessica
Kapan Hidung yang Besar saat Hamil Jadi Berbahaya?
Meski hidung yang tumbuh besar saat hamil seringnya bukan tanda masalah, tapi, terkadang kondisi itu bisa menjadi tanda kondisi serius, yaitu preeklamsia.
“Preeklamsia, kondisi kehamilan yang menyebabkan pembengkakan (edema) juga dapat menimbulkan hidung jadi tampak lebih besar pada beberapa ibu hamil,” lanjut Jessica.
Preeklamsia biasanya terjadi pada kehamilan di atas 20 minggu yang ditandai dengan tekanan darah tinggi. Kondisi ini juga menimbulkan gejala, seperti sakit kepala, masalah penglihatan, dan pembengkakan di tangan, dan area wajah. Itu lah kenapa hidung yang membesar bisa mengindikasikan masalah ini, Moms.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika (CDC), preeklamsia dapat menyebabkan risiko kelahiran prematur dan berat lahir bayi rendah.
Pada ibu, preeklamsia juga bisa menyebabkan kejang dan stroke. Oleh karenanya, bila Anda punya riwayat darah tinggi dan mengalami gejala seperti hidung membesar, tidak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan dokter, ya.***
