Pemprov Riau Terima Bantuan DSP Rp350 Juta untuk Tangani Banjir

BERITA262 Dilihat

PEKANBARU – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan bantuan operasional dana siap pakai (DSP) kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau sebesar Rp350 juta. Dana tersebut bertujuan untuk penanganan bencana banjir.

Bantuan DSP tersebut diserahkan oleh Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto kepada Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, Edy Afrizal. Diserahkan secara simbolis usai menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) terkait Penanganan Darurat Bencana Banjir di Provinsi Riau, berlangsung di Gedung Daerah Balai Serindit, Jumat (19/1/2024).

Tidak hanyak Pemprov Riau, BNPB juga memberikan bantuan operasional DSP kepada Korem 031/WB sebesar Rp250 juta dan Kepolisian Daerah Riau sebesar Rp250 juta.

Letjen TNI Suharyanto berharap, dengan bantuan DSP tersebut dapat membantu Provinsi Riau dalam menangani bencana banjir, dan juga berharap banjir di Riau segera surut.

“Kami menyerahkan bantuan operasional DSP kepada Pemprov Riau sebesar Rp350 juta. Semoga bisa membantu dalam penanganan bencana banjir di Riau,” harapnya.

Tidak hanya itu, Letjen TNI Suharyanto mengatakan, bahwa pihaknya juga memberikan dukungan logistik untuk Pemprov Riau, di antaranya matras berjumlah 500 lembar, selimut 500 lembar, hygiene kit 500 paket, tenda pengungsi 2 unit, dan perahu polyetilen kapasitas 8 orang dan mesin 2 unit.

Masih kata Letjen TNI Suharyanto, bahwa 10 kabupaten/kota di Riau yang terdampak banjir juga mendapatkan bantuan DSP dari BNPB, masing-masing mendapatkan Rp250 juta.

“10 daerah ini yaitu Kota Pekanbaru, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Rokan Hilir, Rokan Hulu, Pelalawan, Kampar, Kuansing, Bengkalis, dan Kepulauan Meranti,” pungkasnya.

Sementara itu, BNPB juga menyiapkan logistik untuk daerah terdampak banjir, berupa paket sembako, makanan siap saji, terpal/matras, selimut, hygiene kit, sabun cair, tenda pengungsi, tenda keluarga, genset, perahu polyetilen dan mesin, pompa alcon, serta tower lamp.(mcr)

Komentar