PHNOM PENH, KAMBOJA – Duta Besar Jepang untuk Kamboja H.E. Ueno Atsushi, mengunjungi Pusat Pelatihan Kejuruan Prince Holology.
Dilengkapi dengan fasilitas canggih, Prince Horology memiliki kurikulum pembuatan jam yang mengikuti standar Swiss.
Selama kunjungannya, Duta Besar Ueno berinteraksi dengan para mahasiswa dan menyentuh perjalanan transformatif mereka.
Selama tur, Duta Besar Ueno Atsushi berinteraksi dengan siswa Prince Horology
“Saya senang dapat mengunjungi Pusat Pelatihan Kejuruan Prince Holology. Kami percaya bahwa memperkuat pengembangan sumber daya manusia industri penting untuk pembangunan ekonomi Kamboja, dan pemerintah Jepang menyediakan peralatan pendidikan dan mengirimkan para ahli ke sekolah-sekolah pelatihan kejuruan,”
“Saya pikir ini adalah inisiatif yang luar biasa untuk membina sumber daya manusia yang unggul yang akan berkontribusi pada pengembangan Kamboja di pusat pelatihan Prince Group,” tutur Duta Besar Ueno, dalam keterangannya, Selasa (25/7/2023).
Lahir dari keinginan Ketua Prince Holding Group Chen Zhi untuk memamerkan keahlian Kamboja, Pusat Pelatihan Kejuruan Pangeran Horologi bertujuan untuk menjadi satu-satunya sekolah pembuatan jam di wilayah tersebut. Ini beroperasi di bawah moto “Pengerjaan Swiss, dibuat di Kamboja”.
“Prince Horology sangat bangga dalam memberikan pendidikan kelas dunia dalam pembuatan jam tangan Swiss kepada para siswanya. Kami dengan senang hati menyambut Duta Besar Atsushi Ueno, yang datang untuk meninjau kemajuan dan dedikasi para calon pembuat jam tangan,”
“Catatan khusus adalah panjang dan kaya akan sejarah pembuatan jam tangan Jepang, yang terkenal di dunia karena kualitas, presisi, dan inovasinya.Kunjungan ini merupakan bukti perpaduan budaya dan keahlian yang unggul. Ini melambangkan kekaguman universal,” kata Gabriel Tan, kepala komunikasi di Prince Holding Group (PHG) ).
Sato Keiichi danAndo Kenta dari Kedutaan Besar Jepang menemani Duta Besar Ueno dalam kunjungannya dan juga disambut oleh manajemen senior PHG, termasuk Direktur dan Sekretaris Eksekutif PHG Cliff Koh dan CEO Prince Real Estate Group, Edward Lee.
Prince Horology didirikan oleh Neak Oknha Chen Zhi, Ketua Prince Holding Group, dan didukung oleh Prince Foundation, cabang filantropi grup tersebut.
Chen Zhi berharap antusiasme para perintis pembuat jam tangan ini akan menjadi model bagi keahlian pengerjaan halus Kamboja.***
Komentar