DUMAI - Patroli dan sosialisasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan kembali dilakukan oleh jajaran Kodim 0320/Dumai pada Rabu, 3 Desember 2025.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan untuk menjaga wilayah tetap aman dari ancaman Karhutla, terutama memasuki perubahan cuaca yang tidak menentu.
Di Kelurahan Guntung, Kecamatan Medang Kampai, Babinsa Serma Amrijon turun langsung ke lapangan untuk melaksanakan patroli menyusuri kawasan rawan. Ia memastikan setiap titik yang menjadi potensi munculnya api dapat terpantau dengan baik.
“Kami memeriksa lokasi-lokasi yang biasanya cepat kering dan mudah terbakar, untuk memastikan situasi tetap aman,” ujar Serma Amrijon.
Dalam kesempatan itu, ia juga memberikan sosialisasi kepada warga mengenai larangan membuka lahan dengan cara membakar, termasuk konsekuensi hukum yang dapat dikenakan.
“Saya sampaikan bahwa membuka lahan dengan membakar bukan hanya membahayakan lingkungan, tetapi juga memiliki ancaman pidana yang sangat tegas,” ucap Babinsa.
Menurutnya, edukasi kepada masyarakat harus terus dilakukan karena masih ada sebagian warga yang belum memahami risiko jangka panjang dari praktik membakar lahan.
“Masyarakat perlu terus diingatkan. Kadang ada yang menganggap membakar lahan itu lebih cepat dan murah, padahal dampaknya sangat besar,” lanjutnya.
Serma Amrijon menjelaskan bahwa kondisi di lapangan pada hari itu terpantau aman dan tidak ditemukan tanda-tanda kebakaran.
“Selama patroli hari ini tidak ada titik api maupun asap. Situasi terkendali,” katanya.
Ia menilai bahwa kesadaran masyarakat di wilayah Guntung terus meningkat dari tahun ke tahun.
“Warga sekarang lebih cepat melapor jika melihat sesuatu yang mencurigakan. Itu sangat membantu kami dalam pencegahan dini,” ungkapnya.
Meski demikian, ia menegaskan bahwa patroli tetap akan dilaksanakan secara rutin sebagai langkah antisipasi.
“Kami tidak boleh lengah. Cuaca bisa berubah kapan saja, dan lahan gambut sangat sensitif. Patroli harus terus dilakukan,” tegasnya.
Serma Amrijon menutup penjelasannya dengan mengajak warga untuk bersama-sama menjaga lingkungan.
“Kami berharap masyarakat mau terus bekerja sama. Pencegahan Karhutla bukan hanya tugas TNI, tetapi tanggung jawab kita semua,” ujarnya.***