DUMAI - Pendampingan karya nyata kembali dilakukan Babinsa Kelurahan Sei Geniot, Serda Bambang Irwanto, pada Senin, 24 November 2025. Bertempat di Jalan Lintas Lubuk Gaung RT 10 Kecamatan Sungai Sembilan, ia mendampingi proses penanaman jagung di kebun milik warga setempat, Jumiono, sebagai bagian dari dukungan terhadap program pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan.
Serda Bambang menjelaskan bahwa pendampingan ini merupakan salah satu langkah nyata TNI AD melalui para Babinsa dalam memperkuat ketahanan pangan di wilayah.
“Kami hadir langsung di lapangan untuk memastikan proses penanaman berjalan baik dan sesuai anjuran. Ini wujud komitmen kami membantu masyarakat serta mendukung target swasembada pangan, khususnya di Kecamatan Sungai Sembilan,” ujarnya saat ditemui di lokasi kegiatan.
Menurutnya, tanaman jagung menjadi salah satu komoditas yang terus didorong pengembangannya karena memiliki nilai ekonomi dan manfaat yang besar bagi masyarakat.
“Jagung ini bukan hanya untuk kebutuhan konsumsi, tetapi juga bisa meningkatkan pendapatan warga bila dikelola dengan serius. Karena itu, kami memberi pendampingan agar warga lebih percaya diri menggarap lahannya,” kata Serda Bambang.
Babinsa tersebut menambahkan bahwa pendampingan tidak hanya sebatas membantu secara fisik, tetapi juga memberikan edukasi mengenai cara merawat tanaman agar hasil panen optimal.
“Kami sampaikan kepada pemilik kebun tentang pentingnya pengolahan tanah, pemupukan yang tepat, dan pola tanam yang teratur. Hal-hal kecil seperti ini sangat berpengaruh pada hasil nantinya,” jelasnya.
Di sisi lain, Serda Bambang menilai antusiasme warga, termasuk Jumiono selaku pemilik kebun, cukup tinggi dalam mengikuti program ketahanan pangan.
“Masyarakat di sini sangat terbuka. Pak Jumiono pun bersemangat mengembangkan lahannya. Ini tentu menjadi motivasi bagi kami untuk terus mendampingi,” katanya.
Ia juga menegaskan bahwa TNI melalui Koramil 03/Sungai Sembilan akan terus melaksanakan kegiatan serupa sebagai bentuk sinergi bersama masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap potensi lahan bisa dimanfaatkan maksimal. Selama masyarakat ingin berkembang, kami siap turun mendukung,” tegas Serda Bambang.
Sepanjang kegiatan, situasi di lokasi terpantau aman dengan cuaca berawan, sehingga proses pendampingan berjalan lancar. Serda Bambang menyebut tidak ada hal menonjol yang mengganggu jalannya kegiatan.
“Semua aman dan kondusif. Tidak ada kendala berarti,” ujarnya.
Serda Bambang menyampaikan harapannya agar program ini membawa manfaat bagi warga sekaligus memperkuat ketahanan pangan daerah.
“Semoga tanaman jagung ini tumbuh baik dan memberi hasil memuaskan. Kami akan terus memantau perkembangannya bersama pemilik kebun,” pungkasnya.***