DUMAI - Kegiatan pendampingan terhadap para petani kembali dilakukan di wilayah Kecamatan Sungai Sembilan sebagai bagian dari program Karya Nyata.
Pada Rabu, 3 Desember 2025, Babinsa Koramil 03/Sungai Sembilan, Peltu Edeng K, turun langsung ke lahan pertanian milik warga di Kelurahan Bangsal Aceh untuk memastikan aktivitas budidaya berjalan lancar.
Pendampingan kali ini difokuskan pada tanaman kacang panjang di lahan pertanian milik Bapak Sutejo yang berada di Jalan Bumi Putra. Peltu Edeng menjelaskan bahwa langkah tersebut dilakukan untuk memastikan para petani mendapat dukungan teknis yang tepat.
“Kami hadir untuk membantu petani melakukan pemeriksaan hama dan memastikan kondisi tanaman tetap terjaga,” ujarnya.
Ia menyampaikan bahwa pengecekan tanaman merupakan kegiatan penting mengingat masa panen kacang panjang cukup cepat.
“Tanaman ini mulai bisa dipanen dalam 45 hari, dan masa panennya berlangsung hingga sekitar tiga bulan. Jadi perawatannya harus benar-benar diperhatikan,” jelasnya.
Dalam pendampingan tersebut, Peltu Edeng turut memberikan arahan mengenai pola pemupukan yang sesuai.
“Kami berkoordinasi mengenai waktu pemupukan dan jenis pupuk yang digunakan, supaya hasil panennya lebih maksimal,” katanya.
Menurutnya, salah satu kendala yang dihadapi petani adalah sumber air yang terbatas.
“Mereka berharap curah hujan cukup karena selama ini hanya mengandalkan sumur tanah. Di musim panas, tantangan pengairan lebih besar,” ucapnya.
Selain itu, ia juga mengimbau petani agar tidak membuka lahan dengan cara membakar sebagai langkah mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
“Saya tekankan pentingnya membuka lahan tanpa membakar dan menjelaskan sanksi-sanksi yang berlaku apabila terjadi pelanggaran,” tegasnya.
Peltu Edeng menilai bahwa komunikasi yang baik antara Babinsa dan petani sangat membantu dalam menjaga ketahanan pangan di wilayah tersebut.
“Pendampingan seperti ini tidak hanya memastikan tanaman tumbuh baik, tetapi juga memperkuat hubungan kami dengan masyarakat,” tambahnya.
Ia menutup kegiatan dengan optimisme bahwa hasil panen kacang panjang milik warga akan meningkat apabila perawatan dilakukan secara konsisten.
“Kami berharap panennya nanti bagus dan menguntungkan petani. Kami akan terus mendampingi sampai masa panen,” ujarnya.***