HONG KONG SAR – Digital Business Lab, agensi perintis dalam media sosial storytelling dan community building, dengan senang hati menandai perjalanannya selama sepuluh tahun yang luar biasa dalam memberdayakan merek dengan narasi yang menarik dan mendorong komunitas online yang dinamis.
Di momen luar biasa ini, Digital Business Lab meluncurkan rencana strategis untuk ekspansi kehadirannya di Tiongkok Daratan dan melakukan investasi yang signifikan di ruang Web 3.0 yang sedang berkembang, memposisikan dirinya sebagai pionir dalam industri pemasaran digital.
Digital Business Lab yang didirikan oleh Albin Lix, selama satu dekade terakhir, telah memainkan peran penting dalam mentransformasi komunikasi online untuk merek-merek yang ingin terhubung dengan audiens mereka dan membina komunitas.
Tantangan Meningkat, Solusi Inovatif Muncul
Awal mula berdirinya Digital Business Lab dilatar belakangi oleh visi Albin Lix untuk merevolusi komunikasi online.
Pada masa-masa awal perusahaan, Albin bertemu dengan banyak merek, yang memberinya wawasan tentang tantangan mereka saat membangun komunitas yang kohesif dan menarik di media sosial.
Albin mencermati ada lanskap yang terputus-putus di mana agensi kreatif, PR, dan media bekerja secara terpisah.
Para spesialis ini menargetkan audiens yang sama tetapi kurang sinkronisasi, terutama ketika strategi harus diadaptasi untuk pasar yang berbeda seperti Tiongkok Daratan, Asia Pasifik, Jepang, dan Korea.
Untuk menjembatani kesenjangan ini, Digital Business Lab memperkenalkan “One Stop Social Media Shop” yang inovatif. Pendekatan ini menggabungkan berbagai aspek pemasaran Komunitas, meningkatkan efisiensi dan memastikan suara merek yang terpadu.
Membangun Komunitas yang Terlibat di Seluruh Asia dan Sekitarnya
Saat ini, Digital Business Lab memiliki tim multikultural yang terdiri dari lebih dari 25 profesional di Singapura dan Hong Kong.
Mereka telah melayani berbagai sektor, termasuk keuangan, asuransi, energi, kemewahan, dan teknologi, memberikan pengalaman yang bernilai tinggi dan sangat tepat sasaran dalam lebih dari 12 bahasa.
Komitmen mereka untuk menjadi ‘tepat secara lokal dan konsisten secara regional’ telah memungkinkan mereka untuk membantu merek-merek membangun komunitas yang terlibat di seluruh Asia dan sekitarnya.
Di bawah arahan strategis General Manager Xavier Schillinger, yang bergabung pada tahun 2018, Digital Business Lab telah mengalami pertumbuhan yang pesat dan memperkuat hubungan dengan klien.
Komitmen Xavier yang tak tergoyahkan terhadap keunggulan dan kualitas layanan telah membina hubungan jangka panjang dengan para mitra dan klien serta mengarahkan tim menuju kesuksesan yang signifikan.
Memperluas Jangkauan Geografis dan Merangkul Masa Depan
Jangkauan geografis agensi ini telah meluas, dengan layanannya yang bercabang ke Tiongkok pada tahun 2016 dan wilayah APAC yang lebih luas pada tahun 2018.
Kantor baru diresmikan di Singapura pada tahun 2019, dan lokasi di Shenzhen yang akan datang pada tahun 2023 menjanjikan tonggak sejarah yang menarik.
Saat Digital Business Lab memasuki dekade berikutnya, mereka melakukannya dengan komitmen yang teguh terhadap pertumbuhan dan inovasi.
Rencana untuk membuka lebih banyak kantor di kawasan Asia dan investasi besar dalam Web 3.0 menjadi bukti akan hal ini.
Namun, di tengah semua upaya yang mengarah ke masa depan, agensi ini tetap berakar pada nilai-nilai yang ditanamkan oleh Albin sejak awal: kerendahan hati, semangat, dan kesetiaan.***
Komentar