DUMAI - Personel Koramil 02/BK Kodim 0320/Dumai, Sertu Roni Sandra, bersama tim Security Pertamina melaksanakan patroli keamanan dan sosialisasi pengecekan pipa minyak PT Pertamina di sepanjang jalur Jalan Soekarno Hatta, dari Kelurahan Bagan Besar Kilometer 17 hingga Kilometer 22, Kelurahan Bukit Kapur, Kecamatan Bukit Kapur, (28/1).
"Kegiatan patroli ini merupakan langkah preventif untuk memastikan kondisi pipa minyak tetap aman dan tidak terjadi pelanggaran di zona pipa. Kami juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar memahami aturan yang berlaku di sekitar jalur pipa," ujar Sertu Roni Sandra.
Dalam sosialisasi tersebut, Sertu Roni Sandra menyampaikan beberapa himbauan penting, salah satunya terkait larangan mendirikan bangunan di atas zona pipa.
"Kami minta masyarakat tidak mendirikan bangunan di atas jalur pipa. Hal ini sangat berbahaya dan dapat mengganggu operasional Pertamina," tegasnya.
Selain itu, ia juga mengingatkan masyarakat untuk tidak melakukan upaya pengeboran pipa atau pengambilan besi milik Pertamina.
"Jika ada yang nekat melakukan pengeboran ilegal atau mengambil material besi dari jalur pipa, akan berurusan dengan hukum. Ini masalah serius yang harus dicegah bersama," ujarnya dengan nada tegas.
Sertu Roni juga menekankan larangan membakar sampah di atas jalur pipa minyak.
"Pembakaran sampah di jalur pipa sangat berbahaya dan berpotensi memicu kebakaran besar. Kami berharap masyarakat bisa lebih sadar akan risiko ini," tambahnya.
Menurutnya, patroli dan sosialisasi ini penting dilakukan secara rutin guna meminimalisir potensi gangguan keamanan dan keselamatan di sekitar pipa minyak.
"Kami akan terus bersinergi dengan Pertamina untuk memastikan zona pipa aman dari aktivitas yang dapat merugikan masyarakat maupun perusahaan," katanya.
Dengan adanya kegiatan ini, Sertu Roni berharap masyarakat semakin paham dan patuh terhadap aturan yang berlaku di sekitar jalur pipa minyak.
"Semoga dengan adanya patroli dan sosialisasi ini, tidak ada lagi pelanggaran yang dapat mengancam keamanan dan keselamatan pipa minyak di wilayah ini," pungkasnya.***