DUMAI - Pasangan bakal calon (Bacalon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai, Ferdiansyah SE - H. Soeparto (FESPA) memastikan diri bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Dumai 2024.
Kepastian itu menyusul setelah mendapatkan dukungan partai politik yang cukup untuk mendaftarkan diri sebagai bacalon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Dumai.
Ahad (25/08/2024), Pasangan bertagline "Dumai Adalah Kita" ini menerima Surat Keputusan B1-KWK dari DPP Partai Golkar dengan nomor SK Skep-171/DPP/GOLKAR/VIII/2024 tertanggal 24 Agustus 2024.
SK yang ditandatangani Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia dan Sekjend, M Sarmuji itu diserahkan Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Riau H. Syamsuar di DPP Partai Golkar.
"Alhamdulillah sekarang semua sudah jelas," ujar Ferdiansyah menjawab terbitnya SK B1 KWK dari DPP Partai Golkar tersebut.
Sebelumnya, Ferdiansyah SE - H Soeparto telah mengantongi SK B1 KWK dari DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan nomor 3264/KPTS/DPP/VIII/2024 yang ditandatangani Plt. Ketua Umum DPP PPP H. Muhammad Mardiono dan Sekretaris H. Moh Arwani Thomafi pada tanggal 13 Agustus 2024.
"Dukungan Partai Golkar dan PPP cukup untuk mengusung pasangan Ferdiansyah dan Suparto maju di Pilkada Dumai. Syarat 20 persen sudah terpenuhi," kata Sekretaris DPD II Partai Golkar Kota Dumai, H. Yusrizal, Ahad (15/08/2024) malam.
Pada Pemilu Legislatif, 14 Februari 2024 lalu, Partai Golkar mendapatkan 5 kursi dan PPP sebanyak 2 kursi untuk DPRD Dumai. Total gabungan kedua partai ini sebanyak 7 kursi.
"Terbitnya SK dari DPP Partai Golkar ini sekaligus menjawab isu yang menyebutkan Ferdiansyah mundur dari kontestasi Pilkada Dumai. Bahkan ada yang menyebut tak mungkin mendapatkan dukungan dari DPP," terang Yusrizal.
Diakui Yusrizal, perjuangan Ferdiansyah - Soeparto maju di Pilkada Dumai penuh tantangan dan cobaan. Namun karena pasangan ini memiliki mental petarung dan komitmen DPP Partai Golkar yang mengutamakan kader berprestasi, upaya untuk maju jadi terwujud.
"Setelah ini kami akan melakukan konsolidasi antar partai pendukung dan relawan. Tim koalisi segera kami bentuk agar secepatnya bergerak," pungkas Yusrizal. (*)